AMBON, MG.com – Dalam rangka memperingati Hari Statistik Nasional (HSN) Tahun 2018, Badan Pusat Statisik (BPS) Provinsi Maluku meggelar kegiatan pameran data dan informasi serta inovasi statistik yang disebut Statistika Expo 2018.
Statistika Expo 2018 digelar selama 2 (dua) hari pada Rabu – Kamis, 26-27 September 2018 di Kantor BPS Provinsi Maluku.
Pada kegiatan tersebut BPJS Kesehatan turut memeriahkan dengan membuka booth. Pembukaan booth ini merupakan salah satu upaya BPJS Kesehatan dalam mencapai Universal Health Coverage (UHC) tahun 2019 serta mendekatkan layanan kepada masyarakat, karena kegiatan ini juga dihadiri masyarakat sekitar selain instansi pemerintah.
Pengunjung yang mengunjungi booth BPJS Kesehatan, dapat mendaftar menjadi peserta JKN-KIS, merubah data, menambahkan anggota keluarga, mengganti kartu lama menjadi KIS, pemberian informasi mengenai hak dan kewajiban, pelayanan, dan masih banyak lagi.
Kepala Bidang Perluasan Peserta dan Kepatuhan BPJS Kesehatan Cabang Ambon, Zainah Astuti mengapresiasi BPS Provinsi Maluku yang mau menggandeng BPJS Kesehatan dalam acara ini.
Booth BPJS Kesehatan dibanjiri pengunjung.
“Kami senang bisa turut memeriahkan kegiatan ini, pengunjungnya banyak dan antusias datang ke booth kami. Mayoritas yang berkunjung adalah warga sekitar, ada yang mendaftar sebagai peserta PBPU atau mandiri, ada yang ganti kartu, update data, dan masih banyak lagi. Dengan begitu saya harap kontribusi ini dapat meningkatkan awareness masyarakat tentang Jaminan Kesehatan yang diselenggarakan pemerintah ini,” kata Zainah.
Selain berbagai pelayanan yang disebutkan tadi, BPJS Kesehatan tidak ketinggalan juga dalam memamerkan aplikasi andalannya yaitu Mobile JKN.
Aplikasi ini dapat diunduh di playstore maupun appstore menawarkan berbagai kemudahan kepada penggunanya.
“Bagi yang belum terdaftar sebagai peserta JKN, anda bisa mendaftarkan diri. Bagi yang sudah menjadi peserta, dapat melakukan perubahan data seperti ganti faskes tanpa perlu repot-repot ke kantor BPJS Kesehatan,” katanya berpromosi.
Selain itu, bisa juga dilihat KIS Digital pada aplikasi tersebut, melakukan skrining kesehatan, meminta informasi maupun mengirim pengaduan, dan masih banyak lagi.
Dengan Mobile JKN, semua dalam genggaman. (Eno)
