NAMLEA, MG.com – Pimpinan DPRD mengapresiasi kinerja jajaran Polres Pulau Buru dalam melayani masyarakat yang bebas dari pungli dan korupsi.
Apresiasi tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Buru, Aziz Hentihu SE dalam keterangan persnya kepada awak media, Minggu (19/5/2019).
Menurut Hentihu, sejak diterapkan zona integritas, memasuki Mapolres Pulau Buru, kini semakin terasa suasana memasuki Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, dan penguatan akuntabilitas kinerja sudah berjalan dengan baik.
“Atas nama pimpinan DPRD Buru, kami mengapresiasi pelaksanaan tugas pelayanan publik, kinerja Polres Pulau Buru dari waktu ke waktu menunjukan peningkatan yang signifikan,” puji Hentihu.
Di mata pimpinan dewan, Polres Pulau Buru telah melaksanakan beberapa program yang berorientasi kepada pelayanan publik, antara lain pembangunan ruang SPKT yang baru di era Kapolres AKBP Adityanto Budi Satrio.
Saat ini, dibawa komando AKBP Ricky Purnama Kertapati sebagai Kapolres Buru, ruang SPKT dilengkapi ruang menyusui dan ruang bermain anak-anak.
“Di ruang SPKT ini juga dilengkapi fasilitas AC sehingga ruang tunggunya terasa nyaman,dan juga ada jalur khusus bagi kaum distabilitas,” kata Aziz.
Untuk itu, DPRD Buru menyatakan rasa salud dan memberi dukungan bagi Polres Pulau Buru yang sudah membuat langkah-langkah inovatif dengan menggunakan teknologi dalam memberikan pelayanan publik.
Program pelayanan publik yang menggunakan teknologi, antara lain, pembuatan SIM maupun SKCK online serta menggunakan teknologi IT dalam menghimpunn Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).
“Masyarakat dapat langsung melakukan penilaian terhadap personil yang memberikan pelayanan publik di Polres Pulau Buru.
Dengan menerapkan IKM, masyarakat bisa menilai kinerja anggota Polres Pulau Buru, sehingga kelak reward dan punishment yang diberikan pimpinan tidak terkesan like in this like,” kata Aziz.
Lanjut Aziz, bukti dari kinerja dan penilaian obyektif pimpinan terhadap bawahan dapat dilihat dalam banyak hal.Misalnya penghargaan kapolda terhadap sejumlah personil Polres dan Brimob dalam mengungkap serta menangani dengan cepat beberapa kasus besar di wilayah kerja Polres Pulau Buru.
Penilaian obyektif juga diberikan saat ada anggota Babinkamtibmas berprestasi yang mendapat penghargaan dari kapolda dan juga mendapat reward dan punishment dari kapolri untuk ikut pendidikan SIP tahun 2000 nanti.(on)
