AMBON, MG.com – Sekretaris Daerah Maluku, Kasrul Selang, secara resmi membuka Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemuda dan Olahraga
Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Maluku
Tahun 2021, Selasa (23/2/2021), bertempat di Hotel Pasific, Ambon.
Hadir sebagai peserta pada kegiatan Forum OPD, para Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga lingkup Kabupaten/Kota se-Maluku, narasumber dari Bappeda Maluku, narasumber dari KONI Maluku, para pejabat struktural lingkup Dinas Pemuda dan Olahraga Maluku.
Dalam arahannya, Sekda mengatakan,
perencanaan merupakan fase penting dan sangat menentukan dalam sebuah proses manajemen, sekaligus menjadi ukuran keberhasilan suatu kegiatan atau aktivitas.
Itu artinya, kegagalan dalam menyusun suatu perencanaan, akan memperbesar peluang kegagalan dalam proses manajemen itu sendiri.
Disisi lain, perencanaan yang baik dan holistik selalu membutuhkan sinergitas dan keterlibatan dari seluruh pemangku kepentingan yang berkaitan langsung maupun tidak langsung dengan proses manajemen.
“Untuk itu, atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, saya mengapresiasi kegiatan forum ini, sebagai respon terhadap komitmen bersama dari jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-Maluku. Saya juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, yang berkenan hadir sebagai narasumber”,” ungkap Sekda.
Dikatakan, terbentuknya Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi dan Kabupaten/Kota yang berdiri sendiri, tentu memberikan peluang bagi kemandirian dalam mengelola kegiatan dan anggaran bidang kepemudaan dan olahraga.
“Namun disisi lain, kemandirian ini juga menghadirkan tantangan yang cukup berat, sebab tanggung jawab utama dari jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga, adalah harus mampu berdiri sebagai ujung tombak dalam memberikan pelayanan kepemudaan yang berkualitas dan berdaya saing, mendorong pembudayaan olahraga di kalangan masyarakat, serta meningkatkan prestasi olahraga Maluku baik di tingkat nasional maupun internasional,” kata Sekda.
Tantangan ini, sebut Sekda, menjadi landasan pijak bagi Dinas Pemuda dan Olahraga Maluku untuk berupaya menjawab isu strategis yakni “saatnya pemuda Maluku berkelas dunia dan menjadikan atlet-atlet pelajar yang tidak hanya menjadi bintang di lapangan tetapi juga menjadi juara kelas”.
“Tentu tidak mudah untuk menjawab isu ini. Butuh dukungan dari seluruh jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi dan Kabupaten/Kota,” ujarnya.
Oleh sebab itu, isu strategis ini harus didukung dengan program dan kegiatan yang terarah dan terukur dengan melibatkan seluruh komponen di daerah.
“Yang pasti, Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi dan Kabuapten/Kota harus melakukan lompatan pembangunan melalui perencanaan program dan kegiatan yang strategis, agar mampu mensejajarkan diri dengan dinas-dinas lainnya. Meskipun dari segi usia masih sangat muda, tetapi ide gagasan dan semangat yang ditunjukkan harus mampu memberi dampak signifikan bagi kemajuan pembangunan kepemudaan dan olahraga di provinsi Maluku,” imbuhnya.
Ia menambahkan, jika pada tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaan Forum OPD selalu dirangkai dengan perayaan HUT Dinas Pemuda dan Olahraga Maluku, yang jatuh pada tanggal 28 Februari, maka memasuki HUT yang ke-6 tahun ini, sudah sepatutnya menjadi momentum untuk mengevaluasi dan mengintrospeksi kinerja yang telah dilaksanakan tahun-tahun sebelumnya. Terutama sesuai kekurangan dan keterbatasan dinas ini dalam membina, mengkoordinasikan serta memfasilitasi program dan kegiatan pembangunan bidang kepemudaan dan olahraga di daerah.
“Saya berharap, semua itu dapat terbahas dalam forum ini, sehingga komitmen yang sudah terbangun selama ini, dapat mempekuat sinergitas program pembangunan kepemudaan dan olahraga, baik di tingkat pusat, provinsi maupun kabupaten/kota. Dan melalui Forum OPD ini juga diharapkan dapat tersusun rancangan program dan kegiatan bidang pemuda dan olahraga tahun 2021, yang nantinya akan disampaikan dalam Forum Gabungan SKPD beberapa waktu mendatang,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, atas nama Pemprov Maluku, Sekda mengucapkan selamat HUT ke-6 kepada seluruh jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga.
“Mendahuluinya saya mengucapkan selamat HUT ke-6 pada 28 Februari mendatang untuk jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga, semoga tetap sukses dalam berkarya bagi kemajuan bangsa, negara dan Maluku,” tandasnya. (Eln)
Sekjen PKS Akui Komunikasi Gubernur Maluku Datangkan Proyek Pembangunan
AMBON, MG.com – Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Abu Bakar Al Habsy mengakui komunikasi Gubernur Maluku Murad Ismail yang baik dengan Pemerintah Pusat dan seluruh pihak, sehingga mendatangkan proyek pembagunan ke Maluku.
“Misalnya, bapak Presiden Jokowi minta pembangunan LIN Maluku dipercepat. Kemudian segera laksanakan pembangunan pelabuhan terintgrasi di Maluku. Semua ini tidak datang tiba tiba. Pasti timbul karena komunikasi yang baik dan intens dari seorang gubernur,” ungkap Habib dalam arahannya pada acara Pelantikan Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) dan Dewan Pembina Wilayah (DPW) PKS Maluku periode 2020-2025 secara virtual, belum lama ini.
Proyek pembangunan lainnya yang mendapat perhatian pada kepemimpinan Murad Ismail yaitu, pembangunan 2 bandara yakni, bandara Namrole dan Buru oleh KSP.
“Ini masalah komitmen. Hal-hal seperti inilah yang harus kita belajar bayak dari beliau. Bagaiamana kita membangun komunikasi dan kemampuan kita bersinergi agar kita dapat bersama pemda membangun Maluku ke arah yang lebih baik,” imbaunya.
Habib pun meminta seluruh kader PKS baik yang berada di DPRD provinsi/kabupaten/kota bahkan DPR RI untuk menjalin kemitraan dengan Pemda.
“Berikanlah dukungan yang baik atas program pemda untuk kemajuan Maluku yang lebih baik,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKS Maluku Abdul Asis Sangkala mengaku berbagai terobosan yang dilakukan Gubernur Murad Ismail selama hampir dua tahun masa kempimpinan sangat luar biasa.
“Bahwa selama hampir dua tahun memimpin Maluku, kita melihat banyak terobosan besar yang sudah beliau lakukan untuk memajukan Maluku.
Diantaranya, upaya beliau menggenjot pendapatan kita (Maluku), dimana, beliau bersama DPRD Maluku menyelesaikan perjuangan besar untuk memastikan PI 10 persen, adilnya untuk rakyat Maluku. Perda sudah kita tetapkan dan sekarang lagi diperjuangkan agar Menteri ESDM segera menetapkan BUMD Maluku Energi Abadi sebagai penerima PI 10 persen,” ungkap Asis.
Terobosan lain di daerah yang telah dilakukan yakni, meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dengan mengupayakan profesionalitas membangun perusahaan daerah (PD) menjadi lebih baik, seperti PD. Panca Karya dan Bank Maluku.
“Kita juga melihat, kerja-kerja besar beliau untuk mendatangkan terus program pemerintah pusat ke Maluku, dengan memanfaatkan jaringan yang beliau miliki di pusat. Hampir setiap saat menteri-menteri berkunjung melihat Maluku. Bahkan, kami dengar, Insha Allah kedepan bapak Presiden RI Joko Widodo akan datang untuk memastikan program pembangunan Ambon New Port,” ujarnya.
Tidak hanya itu, pihaknya kata Asis, melihat bagaimana upaya kerja Gubernur menjemput program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Apa yang dilakukan beliau ini luar biasa.
Kita berharap berbagai program yang beliau perjuangkan nantinya berimplikasi besar terhadap upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Maluku,” tandas Asis. (Eln)