Reses di Kabupaten Buru, Warga Usul Bangun Jalan dan Jembatan

  • Whatsapp
banner 468x60

Ambon,MG.com – Paska reses di Kabupaten Buru, warga mengusulkan pembangunan jalan dan jembatan.

Akui Anggota DPRD Provinsi Maluku, Michiel Tasaney kepada wartawan saat melakukan reses atau jaring aspirasi di Kabupaten Buru dan Buru Selatan, Selasa (19/9/2023).

Dia mengatakan, saat melakukan rese pada enam titik di Kabupaten Buru diantaranya, Wasi, Wailanana, Silewa, Kusa, Sekilale, dan Rehiriat, Kecamatan Waplau, Kabupaten Buru,

“Kita reses pada enam titik dimana, ada jembatan dan jalan yang rusak sehingga, perlu diperbaiki,” ujarnya.

Anggota DPRD Provinsi Maluku dari daerah pemilihan Buru dan Buru Selatan mengakui, antusias warga sangat baik selama pelaksanaan reses.

“Warga sangat antusias mengikuti pertemuan yang digelarnya, karena itu, banyak aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada saya. Tentu aspirasi yang disampaikan akan ditampung dan diperjuangkan di dewan dan instansi terkait,” paparnya.

Khusus untuk Wailanana, dia menuturkan, ada jembatan yang sudah rusak parah sejak 2018 lalu. Namun, hingga kini belum dibangun.

“Warga berharap jembatan gantung dibangun agar warga setempat dapat beraktivitas dengan baik,” katanya

Selama ini, diakuinya, warga setempat kesulitan beraktivitas karena jembatan tersebut tak kunjung diperbaiki atau dibangun.

“Saya sudah sampaikan ke warga bahwa, aspirasi yang disampaikan akan disuarakan kepada instansi teknis terkait agar menjadi perhatian serius,”tandasnya.

Tak hanya itu, dia mengaku, ada akses jalan dari Rehiriat ke Sekilale, mengalami kerusakan berat. Akibatnya, warga tidak beraktivitas dengan baik. Selain itu, reses di sejumlah desa persiapan, warga setempat meminta agar desa mereka segera didefinitifkan.

“Saya mengatakan kepada warga, saat ini tengah moratorium dari Kementerian Keuangan. Nanti 2025 mendatang baru moratorium kran di buka,” tandasnya ( Fal )

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60