AMBON, MG.com – Proses Asesmen 29 pejabat eselon dua, untuk mengisi 10 jabatan kosong di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, telah selesai dilakukan, oleh tim asesor dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Panitia Seleksi (Pansel).
Hal ini disampaikan Wakil Walikota Ambon Syarif Hadler, kepada wartawan di depan Kantor Balai Kota, Selasa (23/02/2021)
Menurutnya, 10 jabatan strategis yang kosong itu terdiri dari, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Ambon, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (PRKP) Kota Ambon.
Kepala Badan Pengelolaan Keuagan dan Aset Kota Ambon, Kepala Badan Pemberdayaan Perlindungan Anak Masyarakat dan Desa Kota Ambon, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ambon.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon, Kepala Dinas Perikanan Kota Ambon.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Ambon, dan Sekretaris DPRD (Sekwan) Kota Ambon.
Wakil Walikota Ambon, Syarif Hadler, menjelaskan, proses yang berlangsung selama empat hari atau sejak tanggal 16 hingga 19 Februari 2021 itu, telah selesai dilakukan.
Saat ini, lanjut Syarif, pihaknya sedang menunggu siapa saja dari 29 nama, yang akan dipresentasikan oleh tim asesor, kepada Walikota dan Wakil Walikota Ambon, untuk mengisi 10 kekosongan jabatan.
“29 nama telah melewati asesmen dari pusat maupun Pansel. Selanjutnya, tim asesor dan Pansel akan mengusulkan nama untuk dipresentasikan kepada saya dan Walikota Ambon. Nama yang diusulkan itu, satu jabatan tiga nama,” jelasnya.
Semua nama yang nantinya dipresentasikan tim asesor dan Pansel, kata Syarif, diyakini merupakan figur-figur yang telah memenuhi syarat, serta memiliki kompetensi di bidang masing-masing.
Dalam penyempurnaan birokrasi Pemkot Ambon ke depan, dapat dipastikan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) akan diakomodir,tandasnya (Fal)
